Bahkan, nggak jarang lho. Ada beberapa k-poppers yang sengaja membuat account social network baru dan menyamarkan dirinya dari teman-teman nyatanya.
Sebenarnya, kita nggak usah malu, lho kalau ternyata kita dinasibkan untuk menyukai musik k-pop. Kenapa? This.
1. Open minded.
Wih, ini dia. Pikiran kita terbuka nggak cuma mentok di musik western doang, tapi juga Asia. Nggak hanya bule yang kita kejar, mata sipit pun bisa jadi sasaran (hehehe). Dan enaknya, kita bisa nambah informasi tentang musik-musik Asia atau Korea.
2. Sisi Jantan yang Kata Orang-orang Banci
Pasti, deh pasti. Pernyataan non-kpoppers nggak jauh-jauh dari: “Ih kayak banci semua..” Di satu sisi, kita nggak bisa menyangkal kalau banyak member k-pop yang cowoknya itu cantik-cantik. Tapi, bukan berarti mereka nggak jantan. Jantan itu relative. Bukan berarti kalau cowok itu macho, berbadan kekar atau gayanya manly banget berarti dia jantan. Sama aja, bukan berarti cowok-cowok yang peduli banget sama kulit, wajah, tubuh & gaya itu dibilang nggak jantan. Jadi, bukan berarti dong kalau member boyband Korea yang emang notabene peduli banget kayak wanita, itu dibilang banci? And, bukan berarti cowok suka ngedance itu dibilang lenje.
Jadi, buat k-poppers. Merasa terpilih banget nggak, kalau ternyata mata kita ini bisa ngeliat sisi jantan cowok dari segi berbeda?
3. Banyak belajar Bahasa Inggris & Korea
Beh. Ini lagi postifnya. Semenjak kita suka k-pop pasti kita nyari tau banyak informasi tentang idola kita & informasi yang kita dapat itu mayoritas memakai bahasa Inggris. So, secara nggak langsung, selain kita mendapatkan info tentang sang idola, kita juga belajar banyak tentang kata-kata bahasa Inggris.
Nggak cuman Inggris aja, bahasa Korea pun jadi. Kata-kata macam “Annyeonghaseyo”, “Saranghaeyo”, “Mianhaeyo” dan beberapa kata dasar bahasa Korea yang lain udah nggak asing lagi di telinga para k-poppers. Bahkan tulisan hangul pun, udah bisa kita baca.
4. Menambah banyak teman
Hidup kita yang awalnya mengalir gitu aja, berubah menjadi lebih berwarna semenjak kita suka k-pop & bikin kita berkenalan sama k-poppers yang lain. Bahkan, beberapa k-poppers sudah mempunyai clique sendiri & teman baik dunia maya. Suka bercanda bareng, bagi-bagi informasi, tolong-menolong bikin rasa toleransi tumbuh secara nggak langsung buat para k-poppers, mau itu kenal ataupun nggak kenal/
Nggak sampai disitu aja, teman-teman satu fandom, bahkan membuat group yang ngecover idola mereka.
5. Perawatan Tubuh
Suka Korea itu jelas berpengaruh terhadap gaya kita juga. Ngeliat member Boyband/Girlband yang mukanya mulus-mulus, jelas membuat kita jadi pengen kayak mereka. Nggak jarang,banyak k-poppers yang awalnya lumayan cuek sama kulitnya, mulai peduli & rajin merawat muka juga kulit.
6. Belajar tentang Kehidupan
Belajar tentang kehidupan disini artinya kita ngeliat member boyband/girlband yang bisa kita ambil hidupnya dan sifatnya. Contohnya aja, kayak Tiffany SNSD. Di SNSD, bahkan sang leader pun mengatakan kalau Tiff adalah orang yang sangat peduli & bisa menjadi sesosok yang dijadikan panutan karena sifatnya. Atau Seunghyun FT Island, yang harus rela mempunyai 2000 lebih Anti Fans karena awalnya banyak Primadona yang nggak setuju Wonbin digantikan. Walaupun begitu, berkat kesabaran Seunghyun & tekadnya yang membungkam Anti Fans tersebut lewat permainan gitarnya, ia sekarang banyak disukai dan menjadi rebutan Primadonna.
7. Menabung!
Pasti ngerasa nggak enak dong, kalau setiap mau beli kaset idola kita yang mahalnya nggak nanggung-nanggung itu kita harus minta duit orang tua? Makanya, didasarkan rasa itu, kita jadi menyisihkan uang jajan kita buat ditabung agar nantinya kita bisa beli merchandise-merchandise idola dengan duit sendiri. Btw, itu rasanya lebih puas lho dibandingin dibeli dengan minta duit orang tua ;p
8. Hidup Jadi Lebih Berwarna
Ini sih jelas! Nontonin variety show/reality show idola yang lucu itu bikin ketawa kita ngakak nggak ada habisnya! Ngeliat tingkah laku yang agak-agak sinting dari sang idola bikin mulut kita kering sangking sering ketawa! Dijamin, buat yang lagi sakit hati pun pasti langsung terobati! Tertawa itu kan bikin kita awet muda
9. Belajar Nulis
Selain jatuh cinta sama k-pop itu sendiri, kita juga jatuh cinta sama yang namanya fanfic. Mayoritas k-poppers sekarang bahkan udah bikin tulisan sendiri mengenai cerita khayalan antara idolanya dengan siapapun tokoh yang diingini oleh si k-poppers. Mau itu fanfic jelek atau bagus, siapa peduli? Yang penting, kita bisa ngembangin ide cerita kita ke tulisan & belajar mengungkapkannya.
Nah, itu 9 keunggulan menjadi K-poppers. Ternyata, banyak kan positifnya? Masih ada nggak ya, selain 9 hal tersebut? Pasti masih ada, itu semua tergantung sama diri masing-masing


proud to be a k-poppers ^^
BalasHapus